Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Tanah
Kali ini Sya mau berbagi sedikit contoh surat perjanjian jual beli tanah, Ada baiknya tanah yang Anda jual atau yang Anda beli dibuatkan surat perjanjian atau hitam diatas putihnya, Supaya kedepannya tidak ada hal-hal yang tidak menguntungkan bagi kedua belah pihak. Dan berikut contoh perjanjiannya.
Kami yang bertandatangan di bawah ini :
1. Nama : Bp.Sahur
Alamat : RT RW
Dalam hal ini bertindak atas nama sendiri dan selanjutnya di sebut Pihak Pertama.
2. Nama : Doel Gatara
Alamat : RT 004 - RW 004
Dalam hal ini bertindak atas nama sendiri dan selanjutnya di sebut Pihak Kedua.
Menerangkan bahwa pada hari ini telah terjadi transaksi jual beli antara Pihak Pertama dengan Pihak Kedua, yaitu sebidang tanah yang berlokasi di RT - RW seluas 3.1 m2 ( tiga koma satu meter persegi ) dengan kesepakatan sebagai berikut :
1. Jual beli tersebut telah di sepakati oleh masing-masing pihak dengan total harga senilai Rp. 3.100.000,00 ( tiga juta seratus ribu rupiah ) dan di bayarkan tunai oleh Pihak Kedua langsung kepada Pihak Pertama.
2. Pihak Pertama menjamin sepenuhnya bahwa Tanah tersebut adalah benar-benar milik atau hak Pihak pertama dan tidak ada pihak lain yang turut berhak, bebas dari sitaan, tidak tersangkut dalam suatu perkara atau sengketa, dan tidak sedang atau telah di jual kepada Pihak Lain.
3. Sejak di tandatangani surat perjanjian ini, maka tanah tersebut di atas beserta segala keuntungan maupun kerugiannya sepenuhnya menjadi hak milik Pihak Kedua.
4. Perjanjian ini Tidak berakhir oleh karena meninggal dunianya Pihak Pertama atau Pihak Kedua dan atau karena sebab apapun juga. Dalam hal ini para Ahli Waris wajib mentaati semua ketentuan yang tercantum dalam Surat Perjajian ini.
5. Adapun hal-hal yang belum tercantum dalam surat perjanjian ini akan di bicarakan serta di selsaikan dengan cara musyawarah untuk mufakat oleh keduabelah Pihak.
Demikian Surat Perjanjian ini di buat dalam 2 ( dua ) rangkap dan bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama. Di tandatangani oleh Kedua belah Pihak dan para Saksi dalam keadaan sadar serta tanpa adanya paksaan atau tekanan dari pihak manapun.
Tangerang 23 Agustus 2014.
Pihak Pertama Pihak Kedua
( Bp. Sahur ) ( Doel Gatara )
Saksi – saksi :
( ________________ ) ( _______________ ) ( _______________ )
Kami yang bertandatangan di bawah ini :
1. Nama : Bp.Sahur
Alamat : RT RW
Dalam hal ini bertindak atas nama sendiri dan selanjutnya di sebut Pihak Pertama.
2. Nama : Doel Gatara
Alamat : RT 004 - RW 004
Dalam hal ini bertindak atas nama sendiri dan selanjutnya di sebut Pihak Kedua.
Menerangkan bahwa pada hari ini telah terjadi transaksi jual beli antara Pihak Pertama dengan Pihak Kedua, yaitu sebidang tanah yang berlokasi di RT - RW seluas 3.1 m2 ( tiga koma satu meter persegi ) dengan kesepakatan sebagai berikut :
1. Jual beli tersebut telah di sepakati oleh masing-masing pihak dengan total harga senilai Rp. 3.100.000,00 ( tiga juta seratus ribu rupiah ) dan di bayarkan tunai oleh Pihak Kedua langsung kepada Pihak Pertama.
2. Pihak Pertama menjamin sepenuhnya bahwa Tanah tersebut adalah benar-benar milik atau hak Pihak pertama dan tidak ada pihak lain yang turut berhak, bebas dari sitaan, tidak tersangkut dalam suatu perkara atau sengketa, dan tidak sedang atau telah di jual kepada Pihak Lain.
3. Sejak di tandatangani surat perjanjian ini, maka tanah tersebut di atas beserta segala keuntungan maupun kerugiannya sepenuhnya menjadi hak milik Pihak Kedua.
4. Perjanjian ini Tidak berakhir oleh karena meninggal dunianya Pihak Pertama atau Pihak Kedua dan atau karena sebab apapun juga. Dalam hal ini para Ahli Waris wajib mentaati semua ketentuan yang tercantum dalam Surat Perjajian ini.
5. Adapun hal-hal yang belum tercantum dalam surat perjanjian ini akan di bicarakan serta di selsaikan dengan cara musyawarah untuk mufakat oleh keduabelah Pihak.
Demikian Surat Perjanjian ini di buat dalam 2 ( dua ) rangkap dan bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama. Di tandatangani oleh Kedua belah Pihak dan para Saksi dalam keadaan sadar serta tanpa adanya paksaan atau tekanan dari pihak manapun.
Tangerang 23 Agustus 2014.
Pihak Pertama Pihak Kedua
( Bp. Sahur ) ( Doel Gatara )
Saksi – saksi :
( ________________ ) ( _______________ ) ( _______________ )
0 Response to "Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Tanah"
Posting Komentar